Dppkb, 19 Desember 2024

Dinas Pengendalian Penduduk dan keluarga berencana kota bima memfasilitasi kegiatan Perwakilan BKKBN Provinsi NTB Tentang rapat koordinasi tekhnis pelaksanaan kebijakan gerakan orang tua asuh cegah stunting (genting) kamis 19 desember 2024 yang bertempat di aula maja labo dahu pemerintah kota bima yang bertujuan untuk mempercepat penurunan angka stunting di kota bima dalam mewujudkan generasi emas tahun 2045.Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah kepala perangkat daerah, Pejabat Provinsi,Ketua TP.PKK, BUMN, Camat dan lurah. Kegiatan ini di buka secara resmi oleh Asisten II Drs.M.Nor A.Majid, M.H. Dalam Sambutanya Asisten II menyampaikan bahwa s pemerintah kota bima sangat berkomitmen untuk menurunkan angka stunting, untuk itu beliau mengharapkan adanya komitmen dan kerjasama dari semua pihak dalam menangani stunting di kota bima. Kepala Dinas PPKB Hj. Suharni, SE dalam sambutannya menyampaikan beberapa hal yang berkaitan dengan  penurunan stunting di kota bima antara lain permasalahnya adalah masih tingginya angka stunting di indonesia yaitu 21,5 porsen (menurut SKI tahun 2023). Untuk mewujudkan target penurunan stunting di butuhkan koordinasi dan komitmen yang kuat dari berbagai pihak terutama OPD terkait, stakeholder dan seluruh elemen masyarakat kota bima. salah satu inisiatif yang dilakukan adalah gerakan orang tua asuh cegah stunting (genting) yang telah dicanangkan pada tanggal 5 Desember 2024 di provinsi Jawab barat.  mengakhiri sambutannya kadis PPKB Hj. Suharni, SE menyampaikan bahwa pemerintah kota bima sangat berkomitmen untuk menurunkan angka stunting dimana berdasarkan data EPPGRM yang bersumber dari Dinas Kesehatan Prevalensi Stunting Kota Bima Bulan november 2024 sebesar 10,01 porsen dan diharapkan dapat turun lagi pada bulan desember 2024. pada moment ini dilakukan pula penyerahan bantuan PMT telur pada keluarga beresiko stunting yang di wakili masing-masing 1 keluarga KRS di setiap kecamatan se Kota Bima.

#rakornisgenting

#pemkotbima

#bkkbndppkb

#berencanaitukeren