Dppkb, 25 Maret 2023

Kegiatan Orientasi TPK merupakan upaya peningkatan sumber daya bagi kader KB, kader PKK dan tenaga medis (bidan) yang tergabung dalam Tim Pendamping Keluarga (TPK) dalam upaya pencegahan dan percepatan penurunan stunting. Kadis PPKB Ibu Nurjanah, S.Sos dalam sambutannya pada acara pembukaan Orientasi TPK Tingkat Kota Bima se Kecamatan Raba  mengatakan bahwa kader TPK harus mampu memberikan edukasi pada masing-masing keluarga sasaran bahwa stunting sangat genting dan harus dituntaskan. Penyebab stunting tidak hanya masalah kekurangan asupan makanan bergizi, tetapi banyak faktor penyebab yang lain seperti sanitasi dan lingkungan yang kurang sehat, kurangnya ketersediaan sarana air bersih, dan juga kebiasaan merokok bapak-bapak di lingkungan keluarga. oleh karena itu ibu kadis mengharapkan agar peserta mengikuti kegiatan orientasi ini dengan penuh perhatian dan keseriusan dari awal  sampai akhir kegiatan. Kegiatan Orientasi TPK Tingkat Kota Bima se kecamatan Raba diikuti oleh 96 peserta TPK yang di bagi dalam 2 kelas, untuk kota bima jumlahnya 360 orang anggota TPK. Kegiatan yang dilaksanakan di  Aula Balai Penyuluhan KB Kecamatan Raba dihadiri juga oleh Kepala Bidang K3 Muhammad Ikbal, SKM.MKM selaku pelaksana kegiatan. Lebih lanjut bu kadis menghimbau dan mengharapkan selepas kegiatan Orientasi TPK ini seluruh kader dan bidan mampu melakukan pendampingan berbasis aplikasi dalam rangka mencegah stunting khususnya pemanfaatan maksimal aplikasi elektronik Siap Nikah dan Hamil (elsimil).

Kegiatan Orientasi TPK Tingkat Kota Bima di Kecamatan Raba  yang menjadi Narasumber kegiatan adalah Fasilitator Kota Bima yaitu ibu Suharti, S.Sos.I, ibu Ruwaidah, SE dan Sri Astuti, A.Md.Keb. Kegiatan berjalan lancar dan sukses selama 8 jam pelajaran dengan Materi, antara lain: Mekanisme Kerja TPK, Komunikasi Antar Pribadi (KAP) dalam Pendampingan Keluarga, Penggunaan Elsimil, 1000 HPK dan Peran Strategis Kampung KB.

#Keroyok Stunting
#TPK BISA
#Cegah Stunting Itu Penting